Jalan Sehat Keluarga Besar MAN Kedondong

Pada tanggal 21 Nopember 2009, MAN Kedondong mengadakan Kegiatan Jalan Sehat Keluarga Besar MAN Kedondong. Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi rekreasi singkat, segar, murah dan bermanfaat. Sayang foto-foto saat berlangsungnya Jalan Sehat tidak ada.

Waka Humas MAN Kedondong Bapak Sari Kaldi, S.Ag. dibantu Pembina Olahraga Ibu Desi Aulia Shandi, S.Pd. tampak sedang mengundi untuk hadiah bagi peserta Jalan Sehat.






Berikut Perwakilan Kelas yang menghadiri penarikan Undian




Pembina olahraga (Kiri) ngotot ingin berfose bersama Waka Kesiswaan (Kanan), ganggu orang lagi ngitung pengeluaran aja ..............




Masing-masing pemenang Undian berhak mendapatkan Hadiah Uang Tunai sebesar Rp. 50.000,- dari Panitia dan Sponsor..............










Selain memperoleh hadiah Uang Tunai, Pemenang Undian berhak menerima bingkisan Khusus dari Kepala MAN Kedondong, bagi-bagi euy................









Semoga acara seperti ini bisa sering diadakan dan ditingkatkan kualitasnya, karena acara seperti ini bisa mengurangi kepenatan dan kejenuhan siswa dari KBM.

Prestasi Tim PMR MAN Kedondong

Tim PMR MAN Kedondong yang memperoleh Predikat Juara I Peragaan Pertolongan Pertama (Tim Putra) dan Juara II Peragaan Pertolongan Pertama (Tim Putri) yang diadakan di SMAN 3 Bandar Lampung.



Pembina PMR MAN Kedondong Bapak M. Iqbal, S.Pd. menyerahkan trofi yang diterima anak asuhnya (Tim Putra) kepada Kepala MAN Kedondong Bapak Drs. Sukron, M.Pd.



Waka Kesiswaan Ibu Sri Yuli Astuti, S.Pd. menyerahkan trofi yang diperoleh Tim Putri PMR kepada Kepala MAN Kedondong.



Kepala MAN Kedondong memberikan Dana Pembinaan Rp. 500.000,- kepada Tim PMR MAN Kedondong yang diwakili Pembina PMR.



Tim PMR MAN Kedondong berfoto bersama Pembina PMR.


Semoga prestasi ini bisa terus ditingkatkan, dan menjadi motivasi bagi Tim-tim Ekskul MAN Kedondong yang lain.

Manasik on Ramadhan

Wah manasik haji pas bulan ramadhan bener2 menguji kesungguhan kita berpuasa.  Terik matahari dan panasnya tanah membuat tenggorokan serak, kepala pusing dan mata berkunang-kunang.

Tetapi Alhamdulillah anak-anak masih bisa melaluinya, asal jangan pulangnya langsung batal puasa.

Pada awal manasik, tutor bapak Haji Syiaruddin, S.Ag. memberikan pengarahan awal dan memperagakan cara mengenakan pakaian ikhram.

Berangkat dari Madinah menuju Makkah, dibantu model daro OSIS tutor mengajak peserta manasik berangkat ke Makkah.

Kepala MAN Kedondong Drs. Sukron, M.Pd. tampak serius mengawasi kegiatan

Tawaf, mengelilingi Ka'bah

Sa'i, lari2 kecil antara bukit Shafa dan Marwa.

Mengumpulkan kerikil di Muzdalifah untuk melempar Jumroh.

Ibu Apriyani, S.Ag. sangat takut kehilangan Waka Kesiswaan ibu Sri Yuli Astuti, S.Pd.

Ketua Panitia sekaligus Pembina Agama MAN Kedondong ibu Aan Musthofah (memegang payung) bersama ibu Apriani, S.Ag. dan bapak M. Iqbal, S.Pd. yang baru terima SK CPNS Depag, selamat bertugas dengan baju baru dan tentu semangat yang baru.

Dua tutor bapak Sahroni, S.Ag. bersama bapak Haji Syiaruddin, S.Ag. (yang juga baru menerima SK CPNS) memimpin do'a dan zikir penutup Kegiatan Pesantren Ramadhan MAN Kedondong tahun 2009.

Pembina OSIS ibu Yulia Salma, S.Ag., M.Pd. sedang memberikan pengumuman kepada seluruh siswa. Libur Idhul Fitri di mulai dari tanggal 14-30 September 2009, masuk sekolah tanggal 1 Oktober 2009.

Selamat hari kemenangan Idhul Fitri 1430H, segenap Manajemen dan Pengajar serta Staf MAN Kedondong mengucapkan Minal aidin wal faidzin mohon maaf lahir dan batin.  Jangan lupa belajar di rumah, soalnya minggu kedua Oktober kita menghadari Ujian Mid Semester Ganjil, OK.

LCT Keagamaan pada Pesantren Kilat

Pada tanggal 10 - 12 September 2009, MAN Kedondong mengadakan Pesantren Ramadhan sebagai sarana pendalaman materi keagamaan Islam. Dalam kegiatan ini juga diadakan LCT (Lomba Cepat Tepat) Keagamaan, dimana materi yang dilombakan meliputi : Fiqih, Aqidah Akhlak, Qur'an Hadist dan Bahasa Arab.
















Beberapa regu yang ikut lomba dan Dewan Juri terdiri dari : Bapak Sahroni, S.Ag., bapak Hi. Syiaruddin, S.Ag. dan bapak Yusransah, S.Pd., M.Pd.















Lomba LCT ini dilaksanakan di gedung Aula MAN Kedondong yang masih dalam penyelesaian rehab. Tampak pada foto, tiang-tiang bambu masih terpajang untuk menahan balok atap yang terlihat "Kurang Kuat" untuk menahan beban atap.






























Wakil Kepala Madrasah bidang Kesiswaan tampak memberikan Hadiah kepada pemenang LCT Keagamaan tahun 2009.

















Demikian LCT Keagamaan di MAN Kedondong, yang baru pertama kali ini dilaksanakan. Untuk masa akan datang, semoga bisa lebih seru dan hadiahnya lebih banyak (untuk permulaan cukuplah sepeda motor). Untuk siswa yang masih penasaran, makanya kalo punya bakat jangan malu-malu untuk ditampilkan. OK.............

Pelantikan OSIS baru

Sori baru dipost sekarang, sibuk sih.
Ceritanya OSIS MAN Kedondong sertijab, dari OSIS T.P. 2008/2009 kepada OSIS T.P. 2009/2010.
Semoga dapat memajukan ekskul di MAN Kedondong, biarpun dibilang "sampah".
(Bagus ga dipuji, jelek habis-habisan dicaci)















Kepala MAN Kedondong Drs. Sukron, M.Pd. memberi selamat kepada OSIS baru.

Berjuang meraih prestasi di tengah keterbatasan

1. LCT on teras, benar-benar HOOOOT.











2. Ngeband on teras, lebih HOt lagi











3. Melukis on teras, agak mendingan..... siang dikit.............









4. Olah raga di padang rumput, masih asik.











5. Kapan dibenerin ?????











6. Anak-anak OSIS masih bisa semangat

Sejarah Singkat

Madrasah Aliyah Negeri Kedondong merupakan satu- satunya madrasah negeri di wilayah Kecamatan Kedondong. MAN Kedondong, pada awalnya adalah madrasah swasta yang bernaung di bawah Yayasan Al Madani yang didirikan pada tanggal 17 Juni 1999 dengan Akta Notaris Imron Ma’ruf, SH No. 8 tg. 17-06-1999 yang diketuai oleh Drs. H. Bas Yuni Th. Kahuripan sehingga madrasah ini diberi nama Madrasah Aliyah Al Madani. MA Al Madani berlokasi di Pasar Baru Kedondong menempati gedung ex MTsN Kedondong.

Pada tahun 2003 berdaarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) No. 558 tahun 2003 tanggal 30 Desember 2003 tentang penegrian 250 madrasah maka MA Al Madani berubah status menjadi Madrasah Aliyah Negeri Kedondong, masih menempati lokasi yang lama, Jl. Tritura No 10 Pasar Baru Kedondong Lampung Selatan.

Pada awal penegriannya, MAN Kedondong mampu menyerap siswa sebanyak 138 (Lk : 57 dan Pr : 81). Hal ini menyebabkan jumlah ruang belajar yang dimiliki menjadi berkurang, sehingga pada tahun 2004 MAN Kedondong mendapat bantuan 4 Ruang Kegiatan Belajar (RKB) sebanyak 4 lokal yang berlokasi terpisah dari gedung yang lama, yaitu di Jl. Kertasana, Pasar Baru Kedondong menempati areal tanah seluas 18.000 m² yang merupakan tanah hibah dari keluarga Dr. H. Bas Yuni Th. Kahuripa dan dan Ibu Hj. Su’adiyah.

Pada tahun berikutnya jumlah pendaftar mengalami penurunan, menjadi 126 siswa (L : 48 dan Pr : 78 ). Dari hasil wawancara dengan sebagian warga masyarakat, penurunan jumlah pendaftar lebih dikarenakan faktor letak gedung yang masih terpisah di dua lokasi yaitu di belakang Kecamatan Kedondong bersebelahan dengan SMU Negeri Kedondong dan di Jl. Kertasana.

Sejalan dengan pesatnya perkembangan MAN Kedondong, maka animo masyarakat untuk menyekolahkan putra putrinya di MAN Kedondong meningkat dari tahun ke tahun. Pada TP. 2005/2006 jumlah siswa baru yang dapat ditampung sebanyak 238 siswa (atau mengalami kenaikan 100%) .Semuanya berada di lokasi yang sama yaitu di Jl. Kertasana yang saat ini telah memiliki RKB sebanyak 17 lokal, yang telah dilengkapi dengan fasilitas lainnya berupa 1 buah gedung perpustakaan, 1 buah laboratorium IPA, 1 buah AULA, 1 buah laboratorium Komputer dan 1 ruang multi media.

Muda usianya bukanlah alasan untuk tidak berprestasi, hal ini telah dibuktikan oleh siswa- siswi MAN Kedondong dalam berbagai even, baik di tingkat Kecamatan maupun di tingkat Kabupaten bahkan untuk tingkat Nasioanal. Salah satu siswi MAN Kedondong terpilih sebagai duta Kecamatan Kedondong dalam Paskibraka di Kabupaten Lampung Selatan pada tahun .2006 dan satu siswa lolos seleksi dalam mengikuti Jumbara PMR tingkat Nasional yang dilselenggarakan di Palembang pada tahun 2006.

Menghadapi persaingan di era globalisasi yang kian menantang, MAN Kedondong diharapkan mampu mencetak sumber daya manusia yang berakhlak mulia, peka terhadap setiap perubahan yang berjalan dengan cepat serta mampu mengatasi berbagai tantangan dalam persaingan global. Berbagai upaya telah dilakukan oleh MAN Kedondong, salah satunya yang dianggap mampu untuk mewujudkan harapan tersebut adalah mengembangkan diri menuju madrasah percontohan yang unggul, dan Islami.

Untuk mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan perlu adanya dukungan dari instansi terkait khususnya Departemen Agama dan Pemerintah Daerah serta masyarakat yang peduli terhadap madrasah dalam rangka program akselerasi tercapainya 8 standar pendidikan yang telah ditetapkan oleh BNSP serta terbentuknya madrasah berstandar internasional terutama di bidang ilmu agama.